disambung lagi nieh........maaf yach lw ceritanya terputus-putus.......tapi tetap disambung kok....hehehhe
Kasih ALLAH bagi manusia yang sakit parah(gawat),saki dosa mungkin dapat dimengerti sebaik-baiknya dengan suatu ilustrasi manusia. Dengan girang sepasang suami istri membawa pulang bayi mereka dari rumah sakit. Dalam beberapa hari bayi itu mulai menangis siang dan malam karena sangat menderita sakit perut. Orang tua mengikuti nasihat dokter,tetapi tampaknya tidak menolong. Mereka menggendong bayi itu sambil mengitari lantai sehingga mereka lelah,tetapi tidak sekalipun mereka berpikir untuk membiarkan anak itu atau meninggalkannya menderita sendirian. Mengapa??? Mereka mengasihinya!! Bahkan mereka lebih mengasihi anak kecil yang tak berdaya itu oleh sebab sakit dan penderitaan yang harus dideritanya. Begitu juga ALLAH itu. Anak-anakNYA diplanet bumi yang mengalami sakit dosa dan rasa sakit serta derita yang mereka alami sebagai akibatnya hanyalah memperdalam kasih ALLAH bagi mereka. ALLAH tidak pernah berpikir meninggalkan kita. IA tidak pernah bermaksud meninggalkan kita supaya kita binasa dan menderita akibat-akibat pemberontakan kita. Alkitab mengatakan,”TUHAN sabar terhadap kamu,karena IA menghendaki supaya jangan ada yang binasa,melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat (2 petrus 3:9)”…
Kasih ALLAH bagi manusia yang sakit parah(gawat),saki dosa mungkin dapat dimengerti sebaik-baiknya dengan suatu ilustrasi manusia. Dengan girang sepasang suami istri membawa pulang bayi mereka dari rumah sakit. Dalam beberapa hari bayi itu mulai menangis siang dan malam karena sangat menderita sakit perut. Orang tua mengikuti nasihat dokter,tetapi tampaknya tidak menolong. Mereka menggendong bayi itu sambil mengitari lantai sehingga mereka lelah,tetapi tidak sekalipun mereka berpikir untuk membiarkan anak itu atau meninggalkannya menderita sendirian. Mengapa??? Mereka mengasihinya!! Bahkan mereka lebih mengasihi anak kecil yang tak berdaya itu oleh sebab sakit dan penderitaan yang harus dideritanya. Begitu juga ALLAH itu. Anak-anakNYA diplanet bumi yang mengalami sakit dosa dan rasa sakit serta derita yang mereka alami sebagai akibatnya hanyalah memperdalam kasih ALLAH bagi mereka. ALLAH tidak pernah berpikir meninggalkan kita. IA tidak pernah bermaksud meninggalkan kita supaya kita binasa dan menderita akibat-akibat pemberontakan kita. Alkitab mengatakan,”TUHAN sabar terhadap kamu,karena IA menghendaki supaya jangan ada yang binasa,melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat (2 petrus 3:9)”…
Dengan tidak memandang betapa baik atau jahatnya anda itu,,ALLAH mengasihi anda dan ingin menyelamatkan anda.. IA tidak menginginkan anda binasa..namum,, kita semuanya telah berdosa..kita semuanya telah memberontak terhadap ALLAH dan melanggar hukum-NYA…pemerintah duniawi tidak dapat toleran terhadap pelanggaran hukum dan tetap demikian…para pelanggar dihukum…tetapi melanggar hukum ALLAH malahan adalah lebih gawat sebab dosa memisahkan kita dari ALLAH,,sumber hidup itu!!! Walaupun ALLAH itu kasih,,IA juga ALLAH keadilan.. di gunung Sinai IA melukiskan diri-NYA sendiri : “TUHAN,,ALLAH penyayang dan pengasih,panjang sabar, berlimpah kasih-NYA dan setia-NYA,yang meneguhkan kasih setia-NYA kepada beribu-ribu orang,yang mengampuni kesalahn pelanggaran dan dosa;tetapi tidaklah sekali-kali membebaskan orang yang bersalah dari hukuman (keluaran 34:6,7)”……
ALLAH memang mengasihi,mengampuni ,menyayangi tetapi IA juga mengatakan mustahil bagi-NYA untuk membiarkan kesalahan manusia…IA tidak dapat mengubah hukum-NYA…IA tidak dapat menjadikan yang salah itu benar…jadi mereka yang berdosa akan mati sebab mereka memisahkan diri sendiri dari ALLAH,,sumber hidup itu……
Tidakkah ada pemecahannya???tidak ada jalan keluar??? Saudaraku..ada pemecahan dan jalan keluarnya!!ALLAH pengasih itu menemukan cara untuk menyelamatkan kita dan sementara itu IA tetap adil… IA menemukan seorang pengganti yang sempurna untuk mati menggantikan kita,,membayar hukum dosa kita sehingga dengan demikian kita boleh hidup……Yohanes murid yang kekasih itu,,menerangkan hal itu sebagai berikut :”Begitu besar kasih ALLAH akan dunia ini,sehingga IA telah mengaruniakan anak-NYA yang tunggal,supaya setiap orang yang percaya kepada-NYA tidak binasa ,melainkan beroleh hidup yang keka (Yohanes 3:16)”….
bersambung........................
bersambung........................
Tidak ada komentar:
Posting Komentar