dapatkah aku mengatasi rasa kesepian

dapatkah aku mengatasi rasa kesepian
aku bisa

Rabu, 28 September 2011

laporan praktikum jembatan Wheatson









LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR
 "JEMBATAN WHEATSON"
 











Kelompok    :  Jembatan Wheatstone
Jurusan        :  Pendidikan Biologi




UNIVERSITAS NEGERI MANADO
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
JURUSAN PENDIDIKAN BIOLOGI
2 0 1 0




IDENTITAS

Kelompok                      :     II (Dua)
Judul Percobaan             :     Jembatan Wheatstone
Hari/Tgl. Percobaan       :     April 2010
Jurusan                           :     Pendidikan Biologi       
Anggota – Anggota Kelompok


I.       DASAR TEORI
A.     Tujuan
Setelah menyelesaikan percobaan ml diharapkan mahasiswa mampu:
1.   Menentukan besarnya hambatan listrik dengan menggunakan metode Jembatan Wheatstone
2.   Menguji kebenaran rumus hambatan sen dan parallel
3.   Menentukan hambat jenis kawat

B.     Alat-Alat Yang Diperlukan
1. Papan Jembatan
2. Galvanometer
3. Hambat Geser
4. Batere
5. Tempat Batere
6. Resistor 3 buah
7. Mikrometer
8. Kabel

C.     Teori Singkat
Jembatan Wheastone adalah rangkaian alat yang terdiri 4 buah resistor dan komponen alat lainnya seperti pada gambar di bawah ini:








R1 R2 dan R3 adalah hambatan-hambatan yang diketahui dan R4 hambatan yang bakal ditentukan. Dalam keadaan seimbang Potensial antara rangkaian cabang R1, + R2 dengan rangkaian cabang R3 + R4. Galvanometer menunjukkan angka not.
Sehingga berlaku :

Untuk menyederhanakan rangkaian dan mempermudah pengukuran, hambatan, R1 dan R2 digantikan dengan hambatan kawat lurus yang serba sama dengan panjang L. Untuk maksud tersebut rangkaian disesuaikan menjadi:








Dengan menggeser-geser Kontak K pada kawat AB maka akan dicapai
kesetimbangan potensial mengakibatkan Galvanometer menunjuk angka nol, sehingga Jarak dari A sampai K diukur sebagal L1 dan jarak dari K sampai B diukur sebagai L2
Sehingga Rumus (1) menjadi






II.    LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN
A. Menentukan besarnya hambatan:
1.   Susunlah rangkaian seperti gambar 2
2.   Atur hambatan geser agar hambatannya maksimal
3.   Tutup saklar dan atur kontak geser K sehingga Galvanometer menunjuk nol
4.   Amati berapa panjang L1 dan L2
5.   Ganti Rx dengan Ry dan lakukan langkah 1 s/d 4
6.   Ulangi langkah 1 s/d 4 tapi untuk Rx dan Ry disusun seri dan juga parallel
7.   Lakukan pengulangan sampai 5 kali.
  1. Untuk penentuan hambat jenis kawat
1.   Dari gambar 2 ganti Rx dengan kawat dengan panjang tertentu.
2.   Ukur diameter kawat itu dan panjangnya kemudian lakukan langkah 1 s/d 4 seperti di point A
3.   Ganti kawat tadi dengan kawat yang lebih panjang

III. DATA HASIL PERCOBAAN
A.     Menentukan Besarnya Hambatan
Ø  Untuk Rx

Percobaan
L1
L2
Percobaan 1
96,5cm
3,5cm
Percobaan 2
96,5cm
3,5cm
Percobaan 3
98cm
2cm



Ø  Untuk Ry

Percobaan
L1
L2
Percobaan 1
87cm
13cm
Percobaan 2
67,5cm
32,5cm
Percobaan 3
63cm
47cm

R2 = 15

Ø  Untuk Rangkaian Seri

Percobaan
L1
L2
Percobaan 1
96cm
4cm
Percobaan 2
96cm
4cm
Percobaan 3
65cm
5cm

Ø  Untuk Rangkaian Paralel

Percobaan
L1
L2
Percobaan 1
74cm
26cm
Percobaan 2
75cm
25cm
Percobaan 3
71cm
29cm


B.     Untuk Penentuan Hambat Jenis Kawat
Ø  Kawat Pertama
ü  Panjang kawat = 45cm
Diameter Kawat

Diameter Kawat
Rata-Rata
0,33mm
0,38mm
0,34mm

0,35mm


Percobaan
L1
L2
Percobaan 1
54cm
46cm
Percobaan 2
49cm
41cm
Percobaan 3
71cm
37,5cm

Ø  Kawat Kedua

Panjang kawat = 100cm
Diameter kawat

Diameter Kawat
Rata-Rata
0,48mm
0,49mm
0,47mm

0,48mm


Percobaan
L1
L2
Percobaan 1
80,7cm
19,3cm
Percobaan 2
68,5cm
31,5cm
Percobaan 3
68,6cm
31,4cm

IV. PENGOLAHAN DATA HASIL PERCOBAAN
1.      Hitung besarnya Rx dan Ry juga untuk jambatan seri dan paralel dari Rx dan Ry.
Ø  Rx









Rx = Rx ± x
Rx = 520, 71 x 601,26 = 1121,97Ω
Rx = 520,71 – 601,26 = -80,55Ω

Ø  Ry










Ry = Ry ± y
Ry = 53,21 + 61,441 = 114,651Ω
Ry = 53,21 + 61,441 = -8,231Ω

Ø  Rangkaian Seri



 





Rs  =  Rs  ±  Rs
Rs  =  335  +  386,82  =  721,82Ω
Rs  =  335  +  386,82  =  -51,82Ω


Ø  Rangkaian Paralel








=  38,423Ω

Rp = Rp ± Rp
Rp = 31,54 + 38,423 = 69,963Ω
Rp = 31,54 – 38,423 = -6,883Ω


2.      Hitung hambat jenis kawat dari grafik R terhadap panjang kawat

Ø  Untuk kawat pertama








Ø  Untuk kawat kedua






3.      Dengan melihat literatur bandingkan hasil pengukuran hambat jenis kawat tersebut.
Ø  Perbandingan hambat jenis kawat dengan literatur berdasarkan literatur kami menemukan bahwa hasil pengukuran mendekati hambat jenis kawat sebenarnya
4.      Kesimpulan
Ø  Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa untuk memperbesar hambatan listrik, kita dapat menggunakan rangkaian listrik.






V.    KESIMPULAN
A.     Kesimpulan
Melalui percobaan ini dapat disimpulkan bahwa untuk menyederhanakan rangkaian dan mempermuda pengukuran, hambatan R1 dan R2 digantikan dengan hambatan kawat lurus yang sama dengan panjang L. Dengan menggeser-geser kontak K pada kawat AB maka akan dicapai keseimbangan potensial sehingga jarak dari A → K diukur sebagai L1 dan jarak dari K → B diukur sebagai L2.
Besar kecilnya hambatan yang dihasilkan bergantung pada besar kecilnya Rx dan Ry yang digunakan.


DAFTAR  PUSTAKA

Ø  Penuntun Praktikum Fisika Dasar II Oleh Drs. Justaf B. Moningka, M.Si























Tidak ada komentar:

Posting Komentar